Jumat, 15 April 2011

asal kata "tomato"

Siapa yang sangka, ternyata kata dlm bahasa inggris “tomato” yang berarti “tomat” berasal dari bahasa jawa. Anda tidak percaya? ragu? silahkan baca kisah di bawah ini, anda akan mendapatkan jawabannya.
Alkisah, dimasa lalu ada seorang bule dari Inggris yang pergi melancong ke tanah jawa. Tujuannya pergi ke jawa adalah untuk menenangkan diri setelah mengalami kejadian yang menggoncang jiwanya. Karena itulah dia hidup menyepi di salah satu padepokan di lereng gunung, jauh dari keramaian. Setelah kurang lebih satu tahun, dia merasa dirinya telah menjadi lebih tenang dan dia memutuskan untuk pulang ke negerinya. Sebelum pulang, ia menyempatkan diri area pemukiman untuk melihat keramaian. Singkat kata, dia pergi ke pasar yang ramai dengan penjual dan pembeli. Di pasar tersebut dia melihat seorang penjual sayuran yang ramai pembelinya. Ia ikut di kerumunan tersebut. Dari berbagai macam dagangan yang digelar oleh penjual tersebut, ia tertarik pada buah tomat yang sangat segar. Dia belum pernah melihat dan tahu buah tersebut. Karena penasaran ia pun bertanya pada penjualnya sambil menunjuk buah tomat tersebut, “iki buah … jenengane opo?” (ini buah apa namanya?). Sang penjual mendengar pertanyaan tersebut, tapi tidak melihat buah mana yang ditunjuk oleh si bule karena sedang sibuk sekali melayani pembeli-pembeli yang lain. Setelah penjual tersebut selesai melayani pembeli yang lain, dia teringat bule yang tadi bertanya. Penjual tersebut pun kemudian bertanya pada si bule, “jenengan wau tanglet nopo?” (anda tadi tanya apa?). Tanpa berkata si bule langsung mengambil buah tomat dan menunjukkannya pada sang penjual. Sang penjual tersenyum dan menjawab, “ooo…. tomat tho?”. Setelah mendengar jawaban sang penjual, si bule bergumam, “ooo …. tomato”. Dia pun berlalu dari penjual tersebut sambil tetap menggenggam buah tomat tadi. Buah tomat itu pun dibawanya pulang ke negerinya. Selama perjalanan dia selalu bergumam, “tomato…tomato….tomato….”. Sesampainya di negerinya dia menunjukkan buah tersebut pada keluarga, teman dan tetangga sekampungnya. Pada orang-orang yang bertanya padanya “buah apakah itu”, Dia menjawab, “this is tomato”.

sumber: wikipedia

Presiden Jerman dilempari Telur

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN-- Presiden Jerman Christian Wulff tak mempedulikan serangan telur oleh seorang penyerang Kamis (14/4), dan mengatakan itu lah resiko yang mesti diterimanya karena bersentuhan dengan masyarakat.
Wulff, kepala negara termuda dalam usia 51 tahun di negeri tersebut, baru saja tiba di kota Wiesbaden di Jerman timur, ketika seorang pria yang berusia 48 tahun di antara kerumunan orang mulai melempari dia dengan telur, kata polisi dalam satu pernyataan.
"Pakaian presiden federal itu kotor," kata pihak berwenang. "Presiden sendiri tak apa-apa." Wulf disertai oleh Perdana Menteri Negara Bagian Hesse Volker Bouffier, yang juga terkena kuning telur.
Polisi membekuk orang yang melemparkan telur segera setelah ia melancarkan serangannya dan membawa dia ke tahanan. Presiden Jerman tersebut mengatakan kepada wartawan ia telah meminta agar pengamanan dilakukan selonggar mungkin.
"Saya ingin mengadakan kontak dengan warga," kata Wulf sebagaimana dikutip. "Itu berarti dilempari telur sekarang dan nanti." Tak lama setelah itu, ia tampil dengan jaket baru dan berpose untuk diambil gambarnya bersama sekelompok warga yang menghadiri acara Girl's Day di gedung parlemen negara bagian tersebut.
Pada 1991, perdana menteri saat itu Helmut Kohl diserang oleh pengunjuk rasa dengan lemparan telur, tomat dan cat di kota Halle di Jerman timur. Pemimpin Jerman yang geram itu mengejar para penyerangnya tapi stafnya dan penjaga ketertiban mencegah dia melancarkan pukulan.

Hindari Katarak dengan Diet vegan

Penyuka sayur dan buah boleh berlega hati. Tapi tak berarti pelahap daging tidak demikian. Ternyata mengonsumsi sedikit daging dan lebih banyak sayur dan buah punya kaitan dengan rendahnya risiko menderita katarak.

Sebuah survei skala besar tentang diet (kebiasaan makan) diadakan 15 tahun. Tim peneliti Inggris menemukan tiga dari 50 pengonsumsi daging menderita katarak. Itu dikomparasikan dengan sekitar dua dari 50 vegetarian.

Hasil studi menggambarkan penurunan risiko katarak hingga 30-40 persen di kalangan vegetarian dan vegan dibandingkan penyuka daging.

"Mereka yang tidak mengonsumsi daging memiliki risiko jauh lebih rendah terkena katarak," ujar Naomi Allen, ahli epidemiologi di University of Oxford, belum lama ini.

Nah, tidak berarti seseorang harus menjadi vegetarian untuk menghindari katarak. Studi tidak membuktikan makan daging menyebabkan katarak. Makan banyak buah dan sayuran mungkin sebagai cara melindungi mata dari katarak.

Merokok, diabetes, dan terkena sinar matahari yang terik juga dapat meningkatkan risiko katarak.

Sumber: Metrotvnews.com

Penemu Kata "Gengsi"

INILAH.COM, Jakarta – Almarhum Rosihan Anwar selain dikenal sebagai penulis juga penemu dan pengusung kosa kata baru. Kata “gengsi” adalah salah satu kata yang ditemukannya.
Rosihan menerapkan kata “gengsi” untuk menggantikan kata prestige dalam bahasa Inggris. Ia menggunakan kata itu pada 1949 ketika terjadi Agresi Militer Belanda I. Ia menulis di majalah Siasat mengenai  keengganan Belanda melakukan perundingan dengan Indonesia cenderung lebih disebabkan prestige.
Ia menggantikan kata “prestige” itu dengan “gengsi”.  Kata Gengsi itu sendiri ia adopsi dari perbendaharaan bahasa remaja di Minangkabau.
Selain itu, Rosihan juga dikenal sebagi pengusung dan pendukung kosa kata baru yang lebih menunjukkan Indonesia. Misalnya, ia menggunakan kata “Anda” untuk kata ganti orang ke dua. Rosihan adalah orang yang pertama kali menggunakan kata “Anda” dalam penulisan.
Ia menulis kata itu di harian Pedoman pada 28 Februari 1957. Kata “Anda” itu sendiri muncul pertama kali dalam kamus Bahasa Indonesia Modern karangan Sutan Mohamad Zain.
Keteguhannya untuk menggunakan kata berbahasa Indonesia dan upayanya menemukan kosa kata baru ini sangat diapresiasi oleh banyak kalangan. Bahkan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo memiliki kesan tersendiri dengan hal itu.

sumber: inilah.com

Tom Cruise balajar ngerock!

Dalam peran barunya sebagai rocker berandalan Stacee Jaxx, Tom Cruise tentunya dituntut untuk menyanyi. Tom memutuskan untuk menyewa seorang pelatih vokal yang akan membantunya, yang tak lain adalah Axl Rose!
Aktor berusia 48 tahun ini akan memerankan sang rocker yang merupakan pentolan band rock yang tenar di tahun 80-an dalam film adaptasi pertunjukan Broadway berjudul ROCK OF AGES. Keseriusan Cruise dalam mendalami perannya pun sampai membuat sang sutradara, Adam Shankman, terpukau.
"Dia sedang berlatih bersama Axl Rose. Beneran! Rose melatihnya selama 5 jam dalam sehari. Kemajuannya lebih dari sangat mengesankan. Kurasa kita semua akan melihatnya sebagai dewa rock 'n Roll," ungkap Adam.
Adam pun mengaku puas dengan hasil kerja Cruise, yang disebutnya sangat berkomitmen dengan pekerjaannya. "Dia menempatkan diri dalam peran ini tak seperti para aktor lain yang pernah bekerja denganku. Sangat serius. Selain latihan vokal, dia juga mempelajari era 1987-an," puji sang sutradara. Selain Cruise, Alec Baldwin dan Russell Brand juga akan membintangi film ini.

Sumber: yahoo

ULAT BULU

Ulat bulu telah mewabah di Indonesia. Binatang itu telah menyerang belasan ribu pohon di Jawa Timur, Bali, NTB, Jakarta dan terakhir di Yogyakarta.
Sudah banyak yang jadi korban. Jangankan menyentuh badannya, bulu-bulu halus yang rontok dari tubuh ulat bulu itu bisa membuat kulit gatal, bengkak, dan menghitam. Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih memberikan cara agar warga tak menderita gara-gara ulat bulu. "Jika terkena, cepat dihilangkan bulunya dengan dicuci, kemudian kalau gatalnya tidak hilang bisa berobat ke puskesmas tidak perlu bayar," kata dia di rumah duka Rosihan Anwar, Kamis 14 April 2011.Menurutnya, hingga saat ini pihaknya belum mendapat laporan mengenai bahaya besar dari wabah ulat bulu tersebut, "Hanya gatal ringan mudah-mudahan tidak ada gangguan lebih dari itu," tambah dia. Meski menyebar di banyak wilayah, menurut Menkes, wabah ulat bulu belum bisa dikatakan bencana nasional. Pasalnya, pemerintah kota setempat masih bisa menanggulangi penyebaran ulat bulu.

Sebelumnya, Wakil Menteri Pertanian, Bayu Krisnamurthi mengatakan ulat telah menyerang 2,5 persen dari populasi pohon di Indonesia. "14.500 pohon dari 1,8 Juta pohon sudah diterkena ulat bulu," kata dia usai mengisi kuliah umum di Universitas Gajah Mada Yogyakarta, Kamis 14 April.Bayu mengakui, meski merebaknya ulat bulu adalah siklus yang sudah terjadi, apa yang terjadi baru-baru ini memang luar biasa. Ini disebabkan dampak perubahan iklim di tahun 2010.

SUMBER: YAHOO